Collection of The Lost Poetical Poetry

Written Originally By Herman Nz
Lost Poetical Poetry
adalah sebuah Collection of Poetical Poetry yang lebih mengedepankan aspek Realistic tanpa meninggalkan aspek idealistic. Bisa ditemukan diantara percampuran keduanya .. sehingga membuahkan kengerian, asmara, pengharapan dan bahkan sedu-sedan ...

Dengan Lost Poetry, kami berharap, Anda menemukan aspek lain dari sudut Simple Contemporer Poetry tapi penuh gejolak.

2013
Herman Nz

Thursday, August 15, 2013

Sayapku Patah

Pelangi tergores saat aku hinggap
malu menatapku
mengerlingkan sudut mata tajam
hanya bersisa merah dan biru

kucoba palingkan paruhku
pandangi sekelilingku
kulihat
dedaunan merona
goda aku dengan keindahannya
sejenak aku melena
disirami embunnya yang nampak segar

saat penat bertengger aku
kukembangkan sayapku
tuk kembali hinggap ditiap butiran pasir
di mawar nan merekah
di kuncup yang basah
diranting-ranting yang lembut
seakan-akan ingin dekap aku erat-erat

kembali kupandangi pelangiku
goresan itu membekas
yang dulu pernah kubertengger tuk menatapnya
kini kembali tergores karena halilintar
yang tak kunjung reda

ah! masih ada cah'ya indah dipelangiku
walau warnamu kian pudar
masih tulus
goreskan sisa warnamu, dicakarku
cakar yang bertengger
bertelekan reranting

ah! sayapku patah
patah karenamu
patah, dan tak mampu
tuk hindari indahnya warnamu, pelangiku
walau seribu mawar menggodaku.

Buat: KR. Nur Fath Az-zahra

Karya: Herman Nz

Popular Posts